Menganalisis Teks Dekskripsi Chairil Anwar dan Sriti, Pesawat Tanpa Awak, Ciptaan Indonesia Buku BSE kelas 7 kurikulum 2013
|

Berikut
ini disajikan beberapa teks untuk bahan pembelajaran. Coba kamu cermati dan
kerjakan tugas yang ada di bawah teks berikut!
Teks 1 Chairil Anwar
Bacalah
teks berikut dengan cermat, kemudian jawab pertanyaannya!
Chairil
Anwar
Chairil Anwar adalah penyair legendaris. Karyanya yang
paling dikenal “Aku” dan “Senja di Pelabuhan Kecil”. Pengarang Indonesia ini
dilahirkan di Medan pada tanggal 26 Juli 1922 dan meninggal di Jakarta, 28
April 1929. Nama Charil mulai dikenal dalam dunia sastra Indonesia setelah ia
menulis puisi berjudul Nisan pada
tahun 1942. Pada saat itu dia baru berusia dua puluh tahun. Selain menulis
puisi, Charil juga menjadi penyiar radio Jepang di Jakarta. Pada saat itu dia
jauh cinta pada Sri Aryati dan hingga akhir hayatnya, penyair ini tidak
memiliki keberanian untuk mengungkapkannya. Semua karyanya diterbitkan dalam
beberapa buku, yaitu Deru Campur Debu (1949);
Kerikil Tajam yang Terampas dan yang
Putus (1950); dan Tiga Menguak Takdir
(1950), kumpulan puisi bersama Asrul Sani
dan Rivai Apin.
Sebagai
penyair legendaris, karya-karyanya hingga kini terus diapresiasi pembaca.
Sajaknya berjudul “Krawang-Bekasi”, “Aku”, dan “Diponegoro” selalu dibacakan
pada saat hari-hari bersejarah di Indonesia. Dalam sajak itu suara perjuangan
sangat kental.
·
Teks yang
berjudul “Chiril Anwar” merupakan jenis Teks Deskripsi. Dikarenakan teks ini
bersifat mendeskripsikan.
·
Struktur Teks
Deskripsi “Chairil Anwar” yaitu :
1.
Deskripsi umum :
struktur teks deskripsi yang menjelaskan secara umum.
di dalam teks ini,
struktur deskripsi umum ditunjukkan pada paragraf 1.
1.
Ide pokok : Deskripsi Chairil Anwar.
2.
Deskripsi bagian
: struktur teks deskripsi yang berisi tentang identifikasi (ciri-ciri) dan
klasifikasi (pengelompokan), struktur deskripsi bagian ini terdapat pada
paragraf 2.
1.
Ide pokok: karya-karya Chairil Anwar
·
Ciri-ciri teks
deskripsi, adalah :
1)
Bersifat
mendeskripsikan suatu tokoh
2)
Definisi yang
terdapat di teks deskripsi menjelaskan tentang bagian dari suatu objek
tertentu.
3)
Memuat
kata/istilah.
Pada teks ini,
kata/istilah yang digunakan, antara lain :
-
Penyair (Chairil
Anwar adalah penyair legendaris.)
-
Legendaris (Chairil
Anwar adalah penyair legendaris.)
Pengarang (Pengarang Indonesia ini dilahirkan di
Medan pada tanggal 26 Juli 1922 dan meninggal di Jakarta, 28 April 1929.)
-
Sastra (Nama Charil mulai dikenal dalam dunia sastra
Indonesia.)
-
Kumpulan (…kumpulan puisi bersama Asrul Sani
dan Rivai Apin.)
-
Puisi (…kumpulan puisi bersama Asrul Sani dan
Rivai Apin.)
-
Karya (Sebagai
penyair legendaris, karya-karyanya...)
-
Buku (Semua
karyanya diterbitkan dalam beberapa buku…)
-
Pembaca
(…karya-karyanya hingga kini terus diapresiasi pembaca.)
-
Sajak (Dalam sajak
itu suara perjuangan sangat kental.)
-
Perjuangan
(Dalam sajak itu suara perjuangan sangat kental.)
-
Kental (Dalam
sajak itu suara perjuangan sangat kental.)
4)
Memuat konjungsi
Pada teks ini, memuat
konjungsi penambahan (dan)
-
Karyanya yang
paling dikenal “Aku” dan “Senja di Pelabuhan Kecil”
-
Pengarang
Indonesia ini dilahirkan di Medan pada tanggal 26 Juli 1922 dan
meninggal di Jakarta, 28 April 1929.
-
Pada saat itu
dia jatuh cinta pada Sri Aryati dan hingga akhir hayatnya, penyair ini
tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkannya.
-
kumpulan puisi bersama Asrul Sani dan Rivai
Apin.
-
Sajaknya
berjudul “Krawang-Bekasi”, “Aku”, dan “Diponegoro” selalu dibacakan pada
saat hari-hari bersejarah di Indonesia.
5)
Memuat frasa
(kelompok kata)
Pada teks ini, frasa
(kelompok kata) yang digunakan, antara lain :
-
Penyair +
Legendaris (Chairil Anwar adalah penyair legendaris)
Pengarang + Indonesia (Pengarang
Indonesia ini dilahirkan di Medan pada tanggal 26 Juli 1922 dan meninggal
di Jakarta, 28 April 1929.)
-
Sastra +
Indonesia (Nama Charil mulai dikenal dalam dunia sastra Indonesia)
-
Penyiar + Radio
(Charil juga menjadi penyiar radio Jepang di Jakarta.)
-
Jatuh + Cinta (Pada
saat itu dia jatuh cinta pada Sri Aryati)
-
Suara +
Perjuangan (Dalam sajak itu suara perjuangan sangat kental.)
-
Sangat + Kental
(Dalam sajak itu suara perjuangan sangat kental.)
6)
Memuat kata
rujukan.
Pada teks ini, kata
rujukan yang digunakan, antara lain :
-
Pengarang
Indonesia ini dilahirkan di Medan pada tanggal 26 Juli 1922 dan
meninggal di Jakarta, 28 April 1929. (Kata ini merujuk Chairil Anwar)
-
Nama Charil
mulai dikenal dalam dunia sastra Indonesia setelah ia menulis puisi berjudul Nisan pada tahun 1942. Pada saat itu
dia baru berusia dua puluh tahun. (Kata itu merujuk tahun 1942)
Teks 2 Sriti, Pesawat Tanpa Awak, Ciptaan Indonesia
Sriti,
Pesawat Tanpa Awak, Ciptaan Indonesia
Pada
tahun 2003 pesawat udara nir-awak (PUNA) digunakan pertama kali oleh pasukan
Amerika Serikat untuk melawan Irak. Pesawat tersebut merupakan salah satu
pesawat yang digunakan dalam dunia militer yang berfungsi sebagai pesawat
pengintai. Tak hanya itu, fungsi pesawat ini juga digunakan untuk kegiatan
memantau hutan, pencurian ikan, atau memantau aktivitas gunung berapi yang
dipantau dari atas. Dengan kata lain, Indonesia membutuhkan pesawat jenis itu
untuk membantu melakukan berbagai macam aktivitas pantau memantau hutan, gunung,
dan laut.
Dalam
fungsinya, pesawat tersebut dapat digunakan mengintai kegiatan-kegiatan para
teroris yang banyak dilakukan di dalam hutan terpencil yang susah dijamah oleh
transportasi darat, illegal logging,
kebakaran hutan sampai dengan pencurian ikan di wilayah tertentu oleh orang
asing. BPPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) yang merupakan salah
satu lembaga teknologi milik pemerintah memperkenalkan pesawat tanpa awak hasil
rancangannya diberi nama SRITI. Pengembang mengatakan bahwa pesawat Sriti ini
asli 100 persen buatan anak bangsa. Sriti, rencananya akan digunakan oleh
lembaga pengawas laut, hutan dan gunung untuk membantu perkerjaan mereka
memantau aktivitas-aktivitas yang terjadi.
Keunikan yang
dimiliki Sriti yaitu tak adanya roda untuk lepas landas atau mendarat. Namun,
untuk lepas landas pesawat ini menggunakan catapult
take off yaitu sejenis peluncur yang terbuat dari logam baja stainless yang
cukup fleksibel karena bisa dibongkar pasang kapan pun. Untuk mendarat, pesawat
ini menggunakan jaring yang bersifat lentur dan berbahan kuat. Kelebihan unik
lainnya yaitu dapat dibawa kemana-mana karena Sriti dapat dibongkar pasang.
·
Teks yang
berjudul “Sriti, Pesawat Tanpa Awak, Ciptaan Indonesia” merupakan jenis Teks
Deskripsi. Dikarenakan teks ini bersifat mendeskripsikan.
·
Struktur teks
deskripsi “Sriti, Pesawat Tanpa Awak, Ciptaan Indonesia”, yaitu :
1)
Deskripsi umum:
struktur teks deskripsi yang menjelaskan secara umum, dan struktur yang
mengemukakan hal/sesuatu yang dideskripsikan.
-
Pada teks ini,
struktur deskripsi umum terletak pada paragraf 1.
-
Ide pokoknya
adalah deskripsi tentang pesawat udara nir-awak (definisi dan fungsi pesawat
tersebut)
2)
Deskripsi
bagian: struktur teks deskripsi yang berisi penggambaran secara terperinci/khusus/seolah
pembaca mendengar/merasakan/melihat objek yang dideskripsikan.
-
Pada teks ini,
struktur deskripsi bagian terletak pada paragraf 2 dan 3.
-
Ide pokok
paragraf 2, adalah: penjelasan yang lebih terperinci tentang fungsi pesawat.
-
Ide pokok
paragraf 3, adalah: keunikan yang dimiliki pesawat Sriti,
3)
Ciri-ciri teks
deskripsi, antara lain:
1. Bersifat mendeskripsikan suatu tokoh
2. Definisi yang terdapat di teks deskripsi
menjelaskan tentang bagian dari suatu objek tertentu.
3. Memuat kata/istilah.
4. Memuat konjungsi
5. Memuat kelompok kata(frasa)
Komentar
Posting Komentar