Langsung ke konten utama

Mengembangkan Teks Cerpen 'Kisah Seorang Keledai'


kd. Mengembangkan Teks (keledai)

Kisah Seekor Keledai

            Tersebutlah di sebuah desa, desa tersebut ditinggali oleh seseorang dan seekor keledai. Kemana-mana mereka selalu bersama. Nama keduanya juga tak jauh berbeda, yaitu Jack untuk pemiliknya, dan Jill untuk keledainya. Ia memperlakukan Jill seperti anak kandungnya sendiri.
            Jack adalah seorang pedagang. Jack menyiapkan gerobak setiap pagi. Hal itu dilakukannya untuk mengangkut barang dari pasar ke rumahnya dengan bantuan Jill. Barang yang biasa diangkut oleh Jill adalah wortel, garam, batu, besi, dan barang berat lainnya. Biasanya, setiap selesai mengangkut barang, Jill diberi satu karung wortel yang nikmat oleh Jack.
***
            Jack selalu melewati sungai yang dangkal. Jack melewati sungai dangkal tersebut bersama dengan Jill. Selama ini mereka telah melewati sungai tersebut tanpa pernah mengalami satu pun kecelakaan, tetapi Jill tergelincir dan jatuh ketika mereka berada tepat di tengah-tengah sungai tersebut. Ketika Jack akhirnya berhasil membawa Jill berserta muatannya ke pinggir sungai dengan selamat, kebanyakan dari garam yang dimuat oleh Jill telah meleleh dan larut ke dalam air sungai. Jill merasakan muatannya telah berkurang sehingga beban yang dibawa menjadi lebih ringan. Hal tersebut membuat Jill merasa sangat gembira ketika mereka melanjutkan perjalanan.
***
            Pada hari berikutnya, Jack kembali membawa muatan garam. Jill yang mengingat-ingat pengalamannya kemarin saat tergelincir di tengah sungai itu, dengan sengaja membiarkan dirinya tergelincir jatuh ke dalam air. Akhirnya dia bisa mengurangi bebannya kembali dengan cara itu.
            Jack merasa marah. Tetapi ia masih tetap memberi satu kantung wortel kepada Jill. Jack meminum minumannya. Tetapi Jack masih tetap pergi ke pasar bersama Jill. Jill dimuati dengan keranjang-keranjang yang sangat besar dan berisikan spons. Ketika mereka kembali tiba di tengah sungai, Jill kembali menjatuhkan dirinya dengan sengaja. Namun, saat Jack membawa Jill ke pinggir sungai, Jill menjadi semakin tidak nyaman karena harus membawa beban sepuluh kali lebih berat dari sebelumnya. Spons yang dimuatnya menyerap air sungai dan menambah berat beban.
            Tidak setiap cara dapat dilakukan pada situasi atau kondisi yang sama. Jill menerapkan cara di setiap kondisi. Pada akhirnya, hal itu membuat keadaannya tidak seperti yang diinginkannya.

B. Mengerjakan Soal Kebahasaan
            1. Kalimat Tunggal
                        -     Jack menyiapkan gerobak setiap pagi
                        -    Jack selalu melewati sungai yang dangkal
-          Jack meminum minumannya

-          Jack Merasa Marah
            2. Kalimat Majemuk
                        -    Tersebutlah di sebuah desa, tinggalah seseorang dan seekor keledai
Jill dimuati dengan keranjang-keranjang yang sangat besar dan berisikan spons
-           Selama ini mereka telah melewati sungai tersebut tanpa mengalami satu pun kecelakaan

Keterangan Warna :
Merah  : Subjek
Hijau   : Predikat
Biru     : Objek
Ungu   : Keterangan Waktu
Orange: Konjungsi




B. Makna Kata
NO
Kata
Makna Kata
1.
bila
p. kalau, jika, apabila: kata Tanya untuk menanyakan kapan, waktu, dsb
2.
tahu
kb. mengerti sesudah melihat: memahami: kenal, mengenal: mengerti: pernah, pandai, cakap
3.
melompat
kk. mengangkat kaki dan menggerakkan tubuh tinggi-tinggi, meloncat
4.
tepi
kb. bagian bidang yang luar selai, pinggir; yang tidak di tengah-tengah; perbatasan
5.
sungai
kb. aliran air yang besar dan tetap tempatnya; tempat yang dilalui alur secara tetap; kali
6.
ikan
kb. jenis binatang yang hidup di dalam air dan umumnya beringsang
7.
serakah
ks. rakus, loba, tamak
8.
tulang
kb. bagian rangka tubuh manusia atau binatang; duri ikan; barang menyerupai rangka
9.
termenung
kk. diam dan berpikir, diam termangu memikirkan sesuatu
10.
selamat
ks. terhindar dari bencana; aman sentosa; sejahtera; sehat; pemberian salam yang mendoakan agar sejahtera; bebas dari bahaya; bebas dari bencana;  terhindar dari malapetaka
                             
Singkatan-singkatan :
ks. : kelas kata yang menjelaskan nomina atau pronominal
kb.: kata benda atau nomina
kt. : kelas kata yang menunjukkan verba, adjektiva, adverb lain, atau kalimat
p. : partikel yang meliputi kata depan, frase preposisional, kata sambung, kata                 seru, kata sandang, ucapan salam
kk. : kelas kata yang menerangkan verba, yaitu kata kerja


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Legenda Danau Toba dan Strukturnya

kd. Legenda Asal-Usul Danau Toba Di wilayah Sumatera hiduplah seorang petani yang sangat rajin bekerja. Ia hidup sendiri sebatang kara. Setiap hari ia bekerja menggarap lading dan mencari ikan dengan tidak mengenal lelah. Hal ini dilakukannya untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari.                                                                                                            Pada suatu hari petani tersebut pergi ke sungai di dekat tempat tin...

Pengamatan Komponen Komponen di Lingkungan Sekolah

C. Mencoba D. Menalar Hasil Pengamatan Lingkungan Sekolah. 1.      Komponen Biotik Komponen biotik  adalah komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup. Pada pokoknya makhluk hidup dapat digolongkan berdasarkan jenis-jenis tertentu, misalnya golongan manusia, hewan dan tumbuhan. Berikut hasil observasi kelompok kami mengenai makhluk hidup yang termasuk dalam komponen biotik : No. Makhluk Hidup (Biotik) Jumlah Keterangan Tempat 1. Kupu-kupu (hewan) 2 ekor Depan toilet putra lantai 3 2. Ikan (hewan) 15 ekor 10 ikan terdapat disamping kelas 9I 5   ikan terdapat didekat tangga silang 3. Pohon Palm (tumbuhan) 16 pohon Disekeliling lapangan sekolah 4. Warga Sekolah (manusia) -Siswa : 874 -Guru dan   kepsek :61 -Karyawan & sta...

Teks Cerpen 'Ondel-Ondel, Kesenian Asal Betawi' dan Analisis Strukturnya

kd. Ondel-Ondel  ‘Ondel-Ondel’ Kesenian Betawi yang Makin Punah         “Yok kita nonton ondel-ondel yok, dungdung treettreet dungdungdung”  Bunyi alat musik tanjidor, pencak Betawi, bende, ningnong, rebana dan ketimpring terdengar jelas di telingaku. Bunyi nyanyian Pak Mamat, Pak Udin, Pak Saleh seakan tak asing lagi di telingaku. Aku yang mendengar adanya pertunjukan ondel-ondel ini langsung berlari ke luar rumah. Biasanya, setiap jam empat sore ini para pemain ondel-ondel selalu memberi pertunjukan yang cuma-cuma untuk penduduk kampung krukut.         “Eh, ada Neng Dina” sapa Pak Mamat.         “Iya pak” Jawabku dari dalam pagar.         “Kenapa Pak Mamat terlihat murung hari ini?” sambung Dina.         “Iya nih neng, saya bingung” jawab pak Mamat.      ...